Catarina Macario menjadi duri dalam daging Crystal Palace sepanjang malam saat Chelsea selangkah lebih dekat ke gelar Liga Super Wanita keenam berturut-turut dengan kemenangan 4-0 pada Rabu malam. The Blues hanya butuh empat poin dari tiga pertandingan terakhir mereka untuk mempertahankan mahkota yang telah mereka pegang sejak 2020, dengan dua gol dari Macario dan gol pertama setelah cedera untuk Guro Reiten dan Mia Fishel yang memberi tiga poin penuh bagi Sonia Bompastor.
Chelsea tampil dominan sejak awal, yang menciptakan banyak peluang namun tidak memberikan peluang berarti di sisi lain, dan begitu Reiten memecah kebuntuan dari titik penalti setelah 22 menit, mereka tampak semakin membaik. Macario menggandakan keunggulan dua menit kemudian dengan penyelesaian yang cerdas, lalu tendangan bebasnya yang membelok membuat kedudukan menjadi tiga – diberikan setelah Allyson Swaby dikeluarkan setelah menjatuhkan Sjoeke Nusken saat ia berlari menuju gawang.
Itu adalah penampilan dan hasil yang akan menjadi tonik yang sempurna untuk Chelsea setelah kekalahan telak 4-1 yang mereka terima dari Barcelona pada akhir pekan, di leg pertama semifinal Liga Champions , tetapi itu juga merupakan penampilan yang berharga karena banyak alasan lainnya. Naomi Girma melakukan start pertamanya setelah cedera pada debutnya, Reiten menandai kembalinya dia ke XI dengan sebuah gol dan Maelys Mpome kembali dari masalah quad di babak kedua juga. Tetapi momen yang paling menghangatkan hati malam itu tentu saja diberikan oleh Fishel, yang mencetak gol pertama dalam 15 bulan setelah pulih dari robekan ACL yang parah.
idak mungkin semua hal positif itu dapat membantu Chelsea bangkit di leg kedua semifinal Eropa pada hari Minggu, dengan Barca menjadi juara Eropa selama dua musim terakhir karena suatu alasan. Namun, dengan gelar WSL yang masih harus dimenangkan dan treble kemungkinan akan dipertaruhkan saat The Blues menghadapi Manchester United di final Piala FA bulan depan – sebuah prestasi yang hanya diraih tim ini satu kali selama masa jabatan Emma Hayes yang gemilang – masih banyak yang bisa diperjuangkan dan, dengan demikian, banyak hal yang bisa dibanggakan.
