Inter Milan memastikan langkah ke final Liga Champions 2024/2025 setelah menyingkirkan Barcelona dalam dua leg semifinal yang dramatis dan penuh ketegangan.Dengan agregat akhir 7-6,Inter menunjukkan mental juara dan ketangguhan luar biasa dalam menghadapi tekanan dari salah satu klub terbesar Eropa.
Leg Pertama: Hasil Imbang Spektakuler
Pertemuan pertama di Camp Nou berakhir dengan skor imbang 3-3,menyajikan pertandingan yang penuh aksi dan gol.Dalam laga tersebut,Inter sempat unggul lebih dulu melalui gol cepat Marcus Thuram dan Denzel Dumfries.Namun,Barcelona berhasil menyamakan kedudukan berkat gol-gol dari Lamine Yamal dan Ferran Torres,menjadikan leg pertama sebagai salah satu pertandingan semifinal paling menghibur dalam sejarah kompetisi.
Leg Kedua: Drama di Giuseppe Meazza
Leg kedua yang berlangsung di Giuseppe Meazza tidak kalah menegangkan.Inter membuka keunggulan dengan dua gol dari Lautaro Martínez dan Hakan Çalhanoğlu,memanfaatkan kesalahan pertahanan Barcelona.Namun,Barcelona bangkit di babak kedua dengan mencetak tiga gol melalui Eric García,Dani Olmo,dan Raphinha,berbalik unggul 3-2.
Saat pertandingan tampak akan dimenangkan oleh Barcelona,Inter menyamakan kedudukan menjadi 3-3 melalui gol Francesco Acerbi di menit ke-90+3,memaksa pertandingan dilanjutkan ke perpanjangan waktu.
Perpanjangan Waktu: Gol Penentu Frattesi
Di babak tambahan,Inter menunjukkan determinasi tinggi.Davide Frattesi,masuk sebagai pemain pengganti,menjadi pahlawan dengan mencetak gol penentu kemenangan setelah menerima umpan dari Marcus Thuram.Gol ini memastikan kemenangan 4-3 untuk Inter di leg kedua dan agregat 7-6 secara keseluruhan.
Kontroversi Wasit dan Reaksi Barcelona
Pertandingan ini tidak lepas dari kontroversi terkait keputusan wasit Szymon Marciniak.Barcelona mengajukan protes resmi kepada UEFA,menyoroti beberapa keputusan yang dianggap merugikan mereka,termasuk dugaan handball oleh Francesco Acerbi dan pelanggaran terhadap Lamine Yamal yang tidak diberikan penalti.
Inter Kembali ke Final Liga Champions
Kemenangan ini membawa Inter Milan ke final Liga Champions untuk kedua kalinya dalam tiga tahun terakhir.Mereka akan menghadapi pemenang antara Arsenal dan Paris Saint-Germain di final yang akan digelar pada 31 Mei di Allianz Arena,Munich.
Perjalanan Inter ke final ini menunjukkan kekuatan kolektif tim dan kemampuan untuk bangkit dalam situasi sulit,menjadikan mereka sebagai salah satu kandidat kuat untuk meraih gelar juara musim ini.
